Jakarta, 8 September 2025 – Gelombang unjuk rasa yang meluas di berbagai kota di Indonesia sejak akhir Agustus telah memunculkan bentuk baru perlawanan warga di media sosial, foto profil berwarna pink dan hijau. Gerakan visual ini viral di platform seperti Instagram, X (Twitter), hingga WhatsApp, dan kini menjadi simbol solidaritas terhadap aksi massa yang dipicu oleh kebijakan DPR.
Tunjangan Perumahan DPR Jadi Pemicu
Kemarahan publik bermula dari keputusan DPR RI yang menyetujui tunjangan perumahan sebesar Rp 50 juta per bulan untuk setiap anggota dewan. Kebijakan ini diambil sebagai pengganti rumah dinas yang tidak lagi disediakan oleh negara. Kritik publik semakin tajam saat pernyataan kontroversial dari Wakil Ketua Komisi III, Ahmad Sahroni, menyebut para pengkritik sebagai “the dumbest people in the world” di media sosial.
Aksi Damai Berubah Anarkis
Unjuk rasa yang semula berlangsung damai berubah menjadi ricuh pada 28 Agustus 2025, saat seorang driver ojek online bernama Affan Kurniawan dilaporkan tewas setelah ditabrak dan dilindas kendaraan taktis saat mengantar pesanan makanan di tengah bentrokan di Jakarta. Peristiwa ini memicu amarah nasional.
Gedung DPRD di sejumlah daerah dibakar, rumah politisi seperti Sahroni dan Menkeu Sri Mulyani dijarah massa, dan terjadi kekacauan di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Makassar, hingga Yogyakarta. Massa menuntut pembatalan tunjangan serta permintaan maaf dari anggota dewan yang dinilai arogan terhadap kritik publik.
Respons Pemerintah
Presiden Prabowo Subianto akhirnya memastikan pembatalan kebijakan tunjangan tersebut dan menunda kunjungan luar negeri sebagai bentuk tanggung jawab. Ia juga memerintahkan investigasi menyeluruh terhadap tindakan represif aparat dan menghimbau agar demonstrasi dilakukan secara tertib. Pernyataan ini disampaikan melalui konferensi pers pada 1 September, dikutip dari Politico dan AP News.
Lahirnya Simbol Digital: Brave Pink dan Hero Green
Di tengah gelombang aksi, muncul simbol baru perlawanan: foto profil berwarna Brave Pink dan Hero Green.
- Brave Pink (#f784c5) terinspirasi dari potret seorang ibu berhijab merah muda yang berdiri di depan barisan aparat, memegang tangan anaknya. Ia menjadi simbol keberanian rakyat kecil.
- Hero Green (#1b602f) dipilih sebagai warna solidaritas dan harapan, merujuk pada driver ojol yang tewas dalam unjuk rasa.
Tren ini muncul secara spontan dan menyebar cepat melalui tagar seperti #BravePink, #HeroGreen, dan #FotoProfilPink. Banyak pengguna media sosial mengganti foto profil mereka sebagai bentuk solidaritas digital.
Platform Ubah Foto Viral
Sejumlah situs penyedia filter dan generator pun bermunculan untuk mendukung gerakan ini:
- Brave Pink Generator menyediakan filter duotone pink-hijau otomatis.
- Brave Pink Hero Green juga menyediakan filter otomatis, tinggal drop foto mu
- Tritone Studio sama dengan dua di atas, situs ini juga menyediakan fitur edit foto
Pengguna hanya perlu mengunggah foto dan memilih mode Brave Pink atau Hero Green untuk mendapatkan efek solidaritas tersebut.
Simbol Perlawanan Baru
Menurut pengamat media sosial, tren ini menunjukkan evolusi bentuk perlawanan masyarakat dari fisik ke digital. “Ini bentuk demokrasi visual, tanpa harus turun ke jalan, masyarakat menunjukkan keberpihakan dan empati secara simbolik,” ujar Dedi Rahman, peneliti komunikasi politik dari UI.











